Selasa, 31 Oktober 2017

Review Kamen Rider Build : Menjanjikan untuk 6 episode pertama




     Setelah sekian lama hiatus nonton franchise kamen rider, akhirnya saya kepincut  kembali dengan franchise kamen rider terbaru yaitu Kamen Rider Build. Formnya pun back to basic, dengan mata ala serangga yang majemuk. dan simple tapi keren. 

      Reaksi saya setelah menonton 6 episode pertama saya jatuh cinta dengan kamen rider ini. Ceritanya yang mengambil unsur- unsur klasik dan lebih dark mebuat kamen rider Build menarik untuk diikuti walaupun ada bagian yang menurut saya lebay tapi itu "it's okay",  karena saya sadar sasaran kamen rider untuk semua umur.

    Cerita dimulai sejak 10 tahun lalu, ketika tim misi luar angkasa ke Mars menemukan sebuah artefak kuno yang kemudian dinamakan Pandora’s Box oleh astronot yang menemukannya. Kotak misterius itu akhirnya dibawa pulang ke Bumi. Masalah dimulai ketika upacara penyambutan tim tersebut sekaligus memamerkan Pandora’s Box kepada publik, ada seorang pria misterius yang berhasil menerobos penjagaan dan tampaknya “mengaktifkan” kekuatan Pandora’s Box.
     “Pengaktifan” tersebut menghasilkan dinding raksasa yang membelah Jepang jadi tiga bagian; Hokuto, Touto, dan Seito. Tiga negara bagian ini akhirnya berdiri secara independen dan masing-masing memiliki agendanya sendiri. Hokuto di Utara berfokus pada kesejahteraan sosial, Touto di Timur berfokus pada perdamaian, dan Seito di Barat berfokus pada pemulihan ekonomi.
      Sentou Kiryuu, sang protagonis utama kita, tinggal di Touto.Sentou Seorang Ilmuwan. Dia tinggal di sebuah kafe bernama “Nascita” (“kelahiran” dalam Bahasa Italia) milik Souichi Isurugi, orang yang menemukannya luntang-lantung di jalan satu tahun yang lalu. Cuma tiga hal yang diingat oleh Sentou; ilmuan bertopeng, eksperimen manusia, dan sesosok manusia kelelawar.
      Dalam episode ini, kita juga dipertemukan dengan Ryuuga Banjou, seorang mantan petarung profesional yang ditangkap atas tuduhan pembunuhan salah satu peneliti Institut Touto. Dia dilaporkan kabur dari penjara, tapi belakangan diceritakan bahwa dia melarikan diri dari tempat misterius yang melakukan eksperimen pada manusia. Tempat yang tampaknya sama dengan yang diingat oleh Sentou.
       Sementara itu, “organisasi jahat” yang dihadapi oleh Build tampaknya adalah Institut Touto yang dipimpin oleh Gentoku Himuro. Pria berkumis ini juga sepertinya memiliki kuasa dalam bidang keamanan Touto karena dia memimpin sendiri operasi penangkapan Ryuuga.

    Unsur klasik seperti eksperimen manusia mengingatkan kita kepada kamen rider showa seperti ichigo dan nigo, sepertinya janji toei untuk membawa unsur klasik benar-benar terbukti.  Hubungan Sentou dan Ryuuga juga sangat menarik. Tipikal hubungan si pintar dan si bodoh juga berisik membuat cerita ini menjadi cerita lebih menarik. Ditambah Ryuuga yang sering melakukan hal sembrono sehingga membahyakan diri sendiri menjadikan bumbu cerita makin seru diikuti.
   Kamen Rider Build ini nampaknya bakal menjanjikan dan semoga aja tidak terlalu kekanak-kanakan dengan beberapa Rider terdahulu apalagi untuk orang seumuran saya yang sudah berkepala dua. Cerita yang oke dan juga gimmick Kamen Rider klasik diharapkan akan berkembang selama setahun ke depan.Dan harapan saya semoga Build memiliki ending menarik mengingat dia akan menjadi kamen rider terakhir di masa heisi. karena jika kita melihat kamen rider yang mengangkat tema dark terkadang memiliki ending yang kurang memuaskan.
Point + review saya 6 episode pertama
  • Misteri yang dihadirkan kayaknya bakal menarik buat diikutin
  • Masa lalu Sentou menarik diikuti
  • Toei beneran memasukkan unsur Kamen Rider klasik
  • Chemistry antara Sentou dan Ryuuga udah oke banget
Point - review saya 6 episode pertama  
  • Ada beberapa bagian yang menurut saya lebay 

0 komentar:

Posting Komentar

Facebook

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes